Pemerintah Kembangkan Kota Kreatif
Pemerintah berencana menyiapkan sejumlah kota menjadi kota kreatif. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengembangkan ekonomi kreatif.
“Pengembangan Kota Kreatif ini sudah tercantum pada Cetak Biru Ekonomi Kreatif, dan diharapkan dapat tercapai pada tahun 2014,” ujar Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu, dalam acara penutupan Konvensi Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) 2011, di Jakarta, Sabtu (9/7/2011).
Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Solo, dan Bali akan menjadi kota yang dipersiapkan untuk menjadi Kota Kreatif. “Lebih jauh pemerinta bahkan ingin mengembangkan pemukiman sebagai pemukiman-pemukiman kreatif karena potensi Sumber Daya Manusia yang besar,” tambahnya.
Sebagai upaya mewujudkan hal ini, Mari menekankan akan pentingnya kolaborasi dan jejaring para pelaku kreatif. Di mana ajang PPKI ini telah menjadi wadah bagi terciptanya kolaborasi tersebut. “Namun tentunya, ini perlu ditindaklanjuti oleh seluruh pemangku kepentingan dan juga pemerintah agar kolaborasi ini tidak berhenti sampai di sini,” ujarnya.
Bersama dengan Walikota Solo Joko Widodo, Walikota Denpasar IB Rai D Mantra, dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Mari mengadakan dialog terkait pengembangan Kota Kreatif, sebelum melakukan penutupan ajang tahunan yang telah berlangsung selama empat hari ini.
Like This Post?
“Pengembangan Kota Kreatif ini sudah tercantum pada Cetak Biru Ekonomi Kreatif, dan diharapkan dapat tercapai pada tahun 2014,” ujar Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu, dalam acara penutupan Konvensi Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) 2011, di Jakarta, Sabtu (9/7/2011).
Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Solo, dan Bali akan menjadi kota yang dipersiapkan untuk menjadi Kota Kreatif. “Lebih jauh pemerinta bahkan ingin mengembangkan pemukiman sebagai pemukiman-pemukiman kreatif karena potensi Sumber Daya Manusia yang besar,” tambahnya.
Sebagai upaya mewujudkan hal ini, Mari menekankan akan pentingnya kolaborasi dan jejaring para pelaku kreatif. Di mana ajang PPKI ini telah menjadi wadah bagi terciptanya kolaborasi tersebut. “Namun tentunya, ini perlu ditindaklanjuti oleh seluruh pemangku kepentingan dan juga pemerintah agar kolaborasi ini tidak berhenti sampai di sini,” ujarnya.
Bersama dengan Walikota Solo Joko Widodo, Walikota Denpasar IB Rai D Mantra, dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Mari mengadakan dialog terkait pengembangan Kota Kreatif, sebelum melakukan penutupan ajang tahunan yang telah berlangsung selama empat hari ini.
And Share